Rabu, 22 Oktober 2014

MENJADI DOMBA DI TENGAH SERIGALA

Sebagai anak Tuhan yang hidup didalam dunia, kita senantiasa diperhadapkan dengan banyak hal yang dapat membuat kita menjauh daripada Tuhan lho. Kita harus selalu waspada, karena Iblis akan terus menerus memperdaya kita dan mencoba menipu kita dengan berbagai tipu muslihatnya yang jahat. Iblis menawarkan kenikmatan dalam berbagai macam bentuk dan lewat berbagai macam hal, yang sesungguhnya tanpa kita sadari dapat dengan cepat menjadi berhala dan membuat kita jauh dari Tuhan. Contohnya saja handphone, pacar, sahabat, sekolah, pekerjaan dan hal lainnya yang membuat kita lebih mengutamakannya dibanding Tuhan.
“Don’t link up with those who will pollute you. I want you all to Myself” 2 Corinthians 6:17a (MSG)
Ketahuilah bahwa Tuhan menginginkan kita memiliki hubungan yang intim dan terus menerus denganNya. Jangan sampai kita terlalu sibuk bergaul dengan dunia dan melupakan Tuhan. Memang benar bahwa sebagai manusia yang hidup dalam dunia ini, kita pasti harus berinteraksi dengan dunia, tidak mungkin kita tidak berinteraksi dengan dunia. Akan tetapi, jangan sampai interaksi kita di dunia membuat kita menomorduakan Tuhan
Yang menjadi kunci adalah jangan sampai kita yang terkontaminasi oleh dunia; namun pastikan kita yang “mengkontaminasi” dunia dengan kasih Kristus. Bagaimana caranya? Gembala Pembina kita mengatakan bahwa kita harus senantiasa penuh Roh Kudus dan melakukan Firman Tuhan. Dengan demikian kita menjadi saksi Kristus ditengah dunia yang semakin jahat ini.
“Jangan seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda.
Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu,
dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu, dan dalam kesucianmu.
2 Timotius 4:12
Memang sulit untuk menjadi domba ditengah banyak serigala. Namun dengan kekuatan yang dari Roh Kudus, kita akan bisa menjaga kesucian dan kekudusan kita. Tidak hanya itu, juga menjadi saksi dan membawa kemuliaan bagi nama Tuhan Yesus. (KL)

Source:http://hmministry.com/2014/09/4092/MENJADI_DOMBA_DI_TENGAH_SERIGALA.GBI


Jumat, 17 Oktober 2014

CANGKIR YANG ANGKUH

Ada sebuah cangkir yang sangat indah. Cangkir itu dipenuhi dengan kristal-kristal yang sangat berkilauan. Cangkir inipun diletakkan di rak yang tertinggi sehingga bisa melihat cangkir-cangkir lainnya. Karena keindahannya, cangkir ini menjadi sangat sombong.

Cangkir itu menjadi bangga karena merasa dihormati dan merasa disayangi karena setipa kali ada jamuan di rumah tuannya, selalu saja cangkir-cangkir yang sederhana yang dipakai tuannya. Hal tersebut terjadi selama bertahun-tahun.

Cangkir yang indah menjadi sangat sedih ketika mendapati dirinya begitu berdebu dan juga dipenuhi sarang laba-laba, sedangkan cangkir yang sederhana itu begitu bersih dan semakin berkilau. Cangkir yang indah itupun ingin mencari tahu alasan tuannya melakukan hal yang demikian padanya.

Dan inilah alasan tuannya, “Cangkir itu begitu mahal dan indah sehingga tidak layak untuk aku pergunakan dalam kehidupan sehari-hari. Aku lebih suka memakai cangkir-cangkir yang sederhana.”

Jangan pernah bermegah dengan segala keindahan yang kita punya jika kita tidak mau melayani Tuhan. Tuhan juga tidak akan memakai orang-orang yang hatinya penuh keangkuhan sebagai alat-Nya. Tuhan lebih berkenan kepada orang-orang yang memiliki kerendahan hati. Semakin kita dipakai oleh Tuhan, maka kehidupan kita akan semakin berkilau di mata-Nya.

Sebab TUHAN berkenan kepada umat-Nya, Ia memahkotai orang-orang yang rendah hati dengan keselamatan.Mazmur 149:4


God bless us
Source : Sahabat Doa on FB

Rabu, 15 Oktober 2014

KOTA MINYAK - KOTA DAENG (07 Okt 08 - 07 Okt 14)

Setitik memori mendeskripsikan rasa
Membuat diri ini tersenyum kecil
Bukan waktu yang singkat tuk melewati masa ini
Jalan Panjang yg terlewati tak selamanya lurus
Ada belokan yg membuatku jauh dari tujuan ALLAHku
Hingga DIA menarikku kembali kejalan yg seharusnya kulewati
Gak mudah..sungguh sangat sulit dengan fikiran manusia

Tapi kini ku bisa berdecak kagum akan Kasih ALLAHku
Terima sukacita surga, itulah kekuatan Jiwa
Bagiku ini membuatku bersyukur
Thanks LORD i'm Proud belong to YOU
>> By.Me 07102014 <<

CRYING

Mereka tak pernah tau apa yang kurasa
Tak satupun mengerti..

Terlalu lama aku menikmati suasana Samar tanpa peduli…
Betapa pentingnya kemauan hati…..
Aku nikmati sendiri…..

Ingin ada yang tau, namun keadaannya malas tau…
Mungkin ada yang mendengar ,tapi dibiarkan berlalu….

Tercurah hanya lewat gerakan ibu jariku…
Tercurah disaat kesendirianku…
Namun ada baiknya aku tau sendiri…
Hanya aku sendiri….

Dulu pernah diakui….
Dua Hati yang punya cinta sejati…
Terjalin kasih dalam hitungan waktu….
Setitik dosa membuat semuanya pergi…

Intan dimatapun menjadi cair…
Perlahan menetes turun ke pipi…
Melambangkan seluruh suasana terdalam hati…
Tak sadar bahwa ini telah terjadi……

Ternyata aku menangis…………..

Tak mau dia beranjak dari hidupku…
Bukan soal aku..tapi tentang hatiku..
Tersenyum kinipun bukan yang sungguh..
Terukir sudah namamu di hatiku…

U’r the one that I luv…

PUISI UNTUKMU SAHABATKU

Kau sahabatku,saudaraku penyejuk bagi jiwa
Senantiasa mendengar saat kumengeluh, padahal kaupun sedang berada dalam peluh
Senantiasa membelai saat kukecewa, padahal kaupun tengah ada dalam gelisah
 
Kau sahabatku,saudaraku hadiah indah dari surga
Penegur saat terlena
Pendengar setia saat bercerita tentang segala
Pengangkat saat kuterpuruk
 
Kau sahabatku,saudaraku keajaiban yang sempurna
Menjadi mata air
Menjadi buku diary
Menjadi motivator
Menjadi guru
Menjadi saudara
Menjadi mata-mata
Ku…
 
Kau sahabatku,saudaraku keindahan dalam hidup
Warna-warna agung sang pelukis yang dicoretkan dalam lembar hidupku


Entah apa jadinya hidupku tanpa Nasehat dan Bimbinganmu
Takkan ada nada lagu bagi ragaku
Sahabat, kuyakini inilah takdir
Tuhan yang telah mempertemukan dan mengenalkan aku padamu
Menghujamkan di hati-hati kita rasa saling sayang
 
Dalam banyak waktu yang telah kulewati bersamamu
Dan mimpi-mimpi yang terinspirasi darimu
Sungguh kutelah mendapat banyak hal
 
Ah, Sahabatku…
Tak selamanya hidup ini indah, kita tahu itu
Terkadang ada yang datang, dan ada yang pergi
Terkadang hidup begitu membahagiakan, terkadang juga begitu menyakitkan
Terkadang aku menjauh darimu
Terkadang kau menjauh dariku
Dunia kadang sangat bersahabat
Tak jarang pula kehidupan menjadi begitu pelik
Begitu pula dengan persahabatan
Persahabatan kita…
 
Aku telah mencoba untuk selalu tersenyum, terlihat bahagia di depanmu
Namun aku menyadari kesalahan
Tak jarang aku menjadi begitu angkuh dan egois
Menyakitkan hatimu


Sesosok manusia dalam wujud aku
Yang tengah mencari lokasi kedewasaan
Terkadang begitu terpuruk dan menyudutkanmu
Kekurang dewasaanku, dan segala keterbatasan di diriku
Kebodohanku, dan segala kekhilafanku
Seringkali menjadi jalan buntu persahabatan

Namun, lagi-lagi anugerah Tuhan begitu indah
Kau kembali tampil sebagai jembatan kebahagiaan
Penuntun ke arah kedewasaan
Menyadarkanku dari segala khilaf
Dan kembali membuatku tersenyum menatap diri sendiri
Ah, kau sahabatku,saudaraku jembatan cinta hidup ini
 
Dan kini, saat ini, satu bagian dari episode hidup telah ku lalui
Satu jalan baru terbentang di depan
Jalan yang semakin penuh dengan halang rintang dengan satu titik terang
Namun, aku ingin pastikan, jika kau sahabat terbaik yang pernah ku miliki
 
Entah bagaimana ku harus berucap terimakasih
Membalas segala yang telah kauberikan padaku
Membalas segala keindahan hidup


Yang kuraih hari ini adalah berasal dari semangatmu
Yang kurengkuh hari ini adalah berasal dari senyum hangatmu
Dan semangatku hari ini adalah berasal dari tawa membahagiakan darimu


Sahabatku
Mungkin mentari kita berbeda
Jalan tertujupun tak sama
Arti keindahan pada diri-diri kita pun tidak serupa
 
Dan untuk masa depan yang tak pernah mampu kita ramalkan
Dengan segala pertanyaan tentang masa-masa yang telah kita lalui
Lihat saja segalanya dengan hati, dan pastikan segalanya akan menjadi indah
 
Dan jawablah segala pertanyaan tentang masa depan dengan doamu
Kirimkan doamu untukku dan akan ku dengarkan dengan hati
 
Terimakasih sahabatku,
Terimakasih atas segala